PUPUK ORGANIK CAIR DARI URIN KELINCI
Selain sebagai hewan kesayangan, kelinci ternyata memiliki berbagai manfaat, bahkan sampai kotorannya pun dapat dimanfaatkan sebagai pupuk organik yang tentu saja lebih sehat. Sebaiknya jika ingin menggunakan kotoran kelinci sebagai pupuk organik untuk tanaman anda, carilah kotoran kelinci yang makanannya kebanyakan memakan tumbuh-tumbuhan segar, agar hasil dari pupuk organik lebih bagus.
Riset yang dilakukan Badan Penelitian Ternak (Balitnak) di Ciawi, Kabupaten Bogor, pada 2005 memperlihatkan urine kelinci mengandung unsur N, P, dan K masing-masing sebesar lebih tinggi 2,72%, 1,1%, dan 0,5% daripada kotoran dan urine ternak lain seperti sapi, kerbau, domba, kuda, babi, bahkan ayam. Langsung aja ni gan cara pembuatan pupuk organik cair dari urin kelinci.
- A. Bahan
– 1 liter urine kelinci
– 10 cc atau 1 sendok makan EM4
– 10 cc molases/tetes tebu. Bisa diganti dengan seperempat batang gula merah yang dicairkan.
B. Cara buat
– Taruh urine kelinci didalam jerigen kapasitas 5 liter, campurkan dengan EM4 dan molases/tetes tebu/gula merah
– Kocok jerigen selama 2–3 menit sehingga campuran homogen
– Diamkan di ruang teduh selama 7–8 hari hingga selesai fermentasi. Sesekali buka jerigen untuk membuang gas yang ada. Fermentasi berhasil apabila setelah 7–8 hari, saat tutup jerigen dibuka, tidak berbau lagi.
– Pemakaian 1 liter air dicampurkan dengan 10 cc larutan urine kelinci
C. Manfaat:
* Zat perangsang pertumbuhan akar tanaman dan perangsan bunga dan buahpada benih/bibit
* Sebagai Pupuk daun organik
* Berfungsi sebagai pestisida bisa membuka daun yang keriting akibat serangan thrip, ulat, belalang bahkan tikus.
Dosis takaran aplikasi 20:1
sumber : (1) wikipedia (2) bebeja.com
0 Response to " PUPUK ORGANIK CAIR DARI URIN KELINCI"
Posting Komentar