DOSIS PEMUPUKAN KELAPA SAWIT YANG BENAR

     
 Kelapa sawit merupakan jenis tanaman keras yang memiliki potensi untuk di kembangkan menjadi sebuah usaha, mengingat pesanan minyak kelapa sawit yang begitu banyak, usaha perkebunan kelapa sawit bisa berkembang dengan pesat jika anda menekuninya dengan sungguh-sungguh. Segala sesuatu yang di kerjakan dengan tepat dan benar akan membuahkan hasil yang optimal, karena setiap usaha yang dilakukan dengan maksimal akan mendapatkan hasil yang memuaskan juga. Tidak ada hasil yang mengkhianati usaha. Jika anda berniat menekuni usaha perkebunan kelapa sawit atau berniat menanam kelapa sawit di pekarangan rumah anda yang luas anda harus memperhatikan beberapa hal, salah satunya ialah Dosis untuk pemupukan tanaman kelapa sawit yang benar, serta metode pemupukannya.

            Biasanya, pemupukan kelapa sawit di mulai dari piringan yang berada pada sekitar tanaman. Dengan adanya piringan tersebut akan membuat pupuk lebih efektif masuk ke dalam akar tanaman dan merangsang produktivitas dari tanaman kelapa sawit tersebut. Namun, yang perlu anda cermati adalah dosis pupuk untuk kelapa sawit. Karena dosis yang kurang atau berlebihan dapat mempengaruhi hasil akhirnya. Setiap melakukan suatu hal, tentu ada tata cara atau beberapa perlakuan yang harus di patuhi agar haslinya sesuai dengan yang di inginkan. Dosis untuk pemupukan tanaman kelapa sawit yang benar akan di uraikan pada ringkasan di bawah ini, anda dapat mencoba cara berikut ini:
          Pada pemberian pupuk, anda harus memperhatikan kandungan yang terdapat pada pupuk tersebut, pastikan pupuk pilihan anda memiliki komposisi natrium, fosfor, kalium, magnesium, serta boron. Untuk jenis pupuknya anda dapat menggunakan jenis pupuk: urea, KCI, TSP,  serta kiserit. Jika anda ingin menggunakan pupuk tambahan, anda dapat mempergunakan Borax atau Boron deficiency. Berikut dosis pupuk untuk kelapa sawit yang berumur 0-3 tahun:
  1. Berikan pupuk urea dengan dosis 0,4-0,6 per tanaman dalam kurun dua kali selama setahun.
  2. Anda juga dapat menggunakan pupuk KCI dua kali setiap tahun dengan takaran 0,2-0,5 kg bagi tiap-tiap tanaman kelapa sawit.
  3. Pemupukan kelapa sawit dengan pupuk kiserit dengan dosis 0,1-0,2 kg pada masing-masing tanaman dengan waktu dua kali selama setahun.
  4. Dosis pupuk untuk kelapa sawit menggunakan borax dapat di lakukan dnegan takaran 0,02-0,05 kg pada tiap tanaman dengan jangka waktu dua kali per tahun.
Dan bagi tanaman kelapa sawit yang sudah mulai menghasilkan atau yang telah berumur  di atas 3 tahun, berikut dosisnya:
  • Dengan urea berdosis 2-2,5 kg dalam kurun waktu dua kali setahun tiap tanaman.
  • Untuk pupuk KCI dengan dosis 2,5-3 kg per tanaman setiap dua kali dalam setahun
  • Kiserit dua kali per tahuan dengan takaran 1-1,5 kg per tanaman.
  • Pemupukan kelapa sawit menggunakan SP-36 hanya diberikan dengan proporsi 0,75-1,0 kg tiap tanaman dan dilakukan dalam jangka waktu setahun sekali.
  • Untuk borax lakukan setiap setahun dua kali dengan takaran 0,05-0,1 kg tiap tanaman.
Sementara untuk pemberian pupuk yang mengandung natrium sebarkan pada jarak 50 cm mulai dari pokok hingga bagian luar piringan. Untuk pupuk fosfor, kalium serta magnesium dapat anda sebarkan mulai jarak 1 hingga 3 meter berawal dari pokok batang dengan menyeluruh. Sedangkan pada boron berikan jarak dari 30-50 cm pada pokok kelapa sawit. Inilah informasi seputar dosis untuk pemupukan tanaman kelapa sawit yang benaryang perlu anda ketahui. Semoga bermanfaat.


Subscribe to receive free email updates:

0 Response to "DOSIS PEMUPUKAN KELAPA SAWIT YANG BENAR"

Posting Komentar

latest tweets

flickr photos

random posts

About us

recent posts

random posts

three columns